Pelatihan IT Analis Kesehatan Potekkes Semarang

yeaahhhh sudah seminggu ini kita para mahasiswa analis kesehatan poltekkes semarang mengikuti pelatihan IT..

pelatihan IT adalah serangkaian acara yang disusun untuk mempersiapkan  para mahasiswa tingkat akhir atau semester 6 yang akan melaksanakan Praktek Kerja Lapangan atau istilahnya PKL yang singkat gitu.

yes pelatihan IT tentunya bermanfaat banget buat kita, soalnya nih kita diajarinnya banyak cara mengotak-atik komputer, web, salah salah satunya buat blog ini gaes. yang gak ketinggalan penting tujuan utamanya adalah agar para mahasiswa itu gak gaptek atau canggung gitu lah kalo mengoperasikan alat-alat canggih yang ada di laboratorium tentunya semua kerjanya otomatis dan terhubung sama komputer dong..

pelatihan IT dikampus ini berjalan lancar, semuanya aman, paling ya adalah gangguan2 dikit gitu modemnya,laptopnya lah ya sedikit ga begitu lancar, tp itu semua bisa teratasi kok 😀 dosennya baik, sabar, dikerjain mahasiswanya jg biasa-biasa aja, malah ketawa ngajakin bercanda..hahaha

yaa sarannya semoga taun depan sistem nya tambah yang baik2 aja deh, panjang umur, dan sehat selaluu…lohh kok malah kaya kasih ucapan ultah yaa..hahaha entahlah yaa..hihii

salam sukses bagi kita!! 😀

Sistem Informasi Laboratorium

A. Pengertian

Sistem Informasi Laboratorium (SIL) adalah perangkat lunak yang menangani penerimaan, pemrosesan dan penyimpanan informasi yang dihasilkan oleh proses laboratorium medis

B. Manfaat

1. Penghematan waktu

2. Penghematan biaya

3. Menghindari duplikasi pekerjaan

4. Memperpendek proses

5. Keakuratan data

6. Memudahkan dalam pelaksanaan

C. Komponen

Dalam menerima sumber daya data sebagai input dan memprosesnya menjadi produk informasi sebagai outputnya, sistem informasi memerlukan beberapa komponen-komponen untuk mencapainya. Komponen-komponen tersebut adalah : Manusia, hardware, software, data, dan jaringan adalah lima sumber daya dasar sistem informasi. Sumber daya manusia meliputi pemakai akhir dan pakar system informasi, sumber daya hardware terdiri dari mesin dam media, sumber daya software meliputi baik program maupun prosedur, sumber daya data meliputi dasar data dan pengetahuan, serta sumber daya jaringan yang meliputi media komunikasi dan jaringan. Sumber daya data diubah melalui aktivitas pemrosesan informasi menjadiberbagai produk informasi bagi pemakai-akhir. Pemrosesan informasi terdiri dari aktivitas input dalam sistem,pemrosesan, output, penyimpanan, dan pengendalian.

D. Gambaran sistem informasi

Input

1)      Form pendaftaran pasien dan sampel dan permohonan pemeriksaan
2)      Register pemeriksaan pasien klinis dan non klinis
3)      Daftar jenis dan tarif pemeriksaan sesuai daftar retribusi pelayanan laboratorium
4)      Register hasil pemeriksaan klinis dan non klinis
5)      Buku pencatatan pemakaian reagen
6)      Form laporan hasil pemeriksaan klinis dan non klinis.
b.      Proses
1)      Pencatatan data pasien, data sampel, data instansi, data jenis dan tarif pemeriksaan, hasil pemeriksaan, data reagen dan pemakaian reagen, data pemeriksa
2)      Perhitungan biaya pemeriksaan
3)      Perhitungan statistik laboratorium meliputi cakupan pemeriksaan laboratorium, rerata jumlah pemeriksaan per hari
4)      Perhitungan jumlah pemakaian reagen pemeriksaan
5)      Perhitungan jumlah pendapatan laboratorium per periode waktu serta perhitungan angka pencapaian target pendapatan.
c.       Output
1)      Informasi mengenai biaya pemeriksaan
2)      laporan hasil pemeriksaan laboratorium klinis dan non klinis
3)      rekapitulasi hasil dan riwayat pemeriksaan laboratorium
4)      laporan statistik hasil pemeriksaan
5)      laporan keuangan
6)      laporan pemakaian reagen
7)      laporan pengguna layanan (pelanggan).
Laboratorium yang dikembangkan sistem informasinya biasanya terdiri dari :
1. Autonatisari proses pemeriksaan , pada bentuk ini sistem informasi dan komputerisasi terkait langsung dengan alat itu
2. Bentuk lainnya adalah hanya merupakan bagian terpisah dari proses, seperti pengaturan pemeriksaan, distribusi hasil dan pencarian data hasil.
E. Kenapa diperlukan Sistem informasi dan komputerisasi pada laboratorium
1. Bila pemeriksaan dalam jumlah besar maka bila tidak dibantu sistem informasi akan terjadi keterlambatan
2. Pada pemeriksaan jumlah besar adanya kesalahan akan dapat dikurangi dengan penggunaan SIL
3. Pada pemeriksaan yang sedikit akan dapat diatur agar terjadi efisiensi
4. Sistem informasi akan memperoleh dan mempermudah arus informasi yang diperlukan

 

analis kesehatan?what is it?

IMG_2360

helloo bray..kalian semua pernah denger gak analis kesehatan?? tentu aja pernah yee..tapii mikir dehh lamaa??

gini nihh kalo aku ditanyain orang “kuliah dimana mbak?”

“medical laboratory yaa itu cum bahasa inggrisnya aja alias analis kesehatan” aku jawab..

apaan sih analis kesehatan?perawat ya?apa dokter analis?tukang ngapain tuh?kerjanya ngapain tuh?kerjanya dimana kalo analis? kok aku baru denger yaa..dan bla..bla..blaaa..blaaa :p

wahhh daripada rewel dan ribet singkatnya aku jawab “itu orang yang kerjanya di laboratorium sukanya mainan yang jorok-jorok kayak darah,urine,feses,dahak…itu semua diperiksa untuk mengetahui sakitnya apa”

daripada bingung-bingung semua nih, aku jelasin dehh analis kesehatan itu apa?

(cieelahhh gayanya sok tau) wkwkwkk 😀

analis kesehatan adalah petugas yang bekerja di laboratorium untuk melakukan pemeriksaan lab sebagai penunjang diagnosa dokter demi membantu seseorang mencapai keadaan jasmani, dan jiwa yang sejahtera. Analis kesehatan atau pranata laboratorium adalah bagian dari profesi di bidang kesehatan. Seorang analis harus memiliki ketrampilan dan tanggung jawab yang tinggi dalam pemeriksaan sampel. Hal ini berhubungan dengan adanya risiko yang fatal jika terjadi kesalahan.

seorang analis kesehatan mempunyai peluang besar dalam mencari pekerjaan, baik itu bekerja dirumah sakit, laboratorium klinik, perusaan industri makanan atau minuman, dan juga bisa jadi wirausahawan hlo kalo kita bisa mendirikan lab.klinik. Jadi gak pelu kuatir deh kalo mau jadi seorang tenaga kesehatan selain dokter,bidan ataupun perawat.

kalo menurut aku sih jadi petugas laboratorium atau analis kesehatan itu asik, karena banyak tantangan yang dikerjakan dengan hasil yang diperoleh nanti, namun tetap ada tanggung jawab  yang besar menanti dihadapan kita semua kalo jadi seorang analis tapi tetep semangat aja dehh!

yaa gini nih ceritanya jadi seorang analis kesehatan..semoga bermanfaat 🙂

 

 

kata pengantar

puji syukur kepada Tuhan yang Mahas Esa karena pada akhirnya blog saya jadii..

setelah sekian lama proses pembuatannya yang membuat saya jengkel, kelaparan, teriakteriak dterkesan ndesooo hahaha dan hampir membanting leptop saya (hahaha kayak orang kaya aja bantingin leptop)

ahhh ternyata hasilnya cuma gini doang..tp yang saya sayangkan kenapa email gue yang jadi blog alay sekelessss…wkwkwkwkudah gausah dilihat malu aku..hahaa

yowes pokoe #akurapopo

yang penting udah jadi buat memenuhi tugas aja hahaha 😀